Rabu, 24 Oktober 2012

Perubahan Alam karna Orang

Peristiwa visualisasi gambar berwarna yang bergerak
Memiliki setiap karakter yang menjadi satu kesatuan
Mempunyai arti cerita yang telah dtulis
Lalu dibuat sebagai kalimat berbaris pada kertas

Yang berisi pesan dalam bentuk simbiosis mutualisme
Antar sesama makhluk pemikir, agar otak dapat memberi
Suatu perintah pada sirkulasi darah untuk terus mengalir
Berupa sel yang akan menyebar keseluruh organ tubuh

Hingga menjadikan sebuah gerakan dari setiap otot-otot pada engsel
Lalu terjadi rasa untuk melakukan dan niat yang tinggi
Karna pembahasan ini adalah tentang ekosistem keseimbangan alam
Yang mengapi, karna ulah entah siapa berbuat se-enak jidat
Dan meninggalkan dampak yang menggeletak

Disini, kembali pada diri kita dan kesadaran sendiri
Untuk menjaga, merawat dan melestarikan;

Berbagai Kesakitan

Saat kesehatan tertusuk dibelakang
Pusat pemikiran dipaksa mensterilkan
Namun sesuatu berupa bisikan bermunculan
Mengelilingi kelemahan saraf dan menyerangnya

Hingga, aku dibuat bermain khayal tinggi
Yang menyebabkan ketakutan menebal
Aku tersendat, aku mengurat dan mengeluarkan suara rintihan
Lalu tetesan air turun dari mata...

Aku, dibuat tak enak.
Menjadi tempramental setiap malam
Tanpa sadar bidadari datang
Karna terbangun untuk menghapus air mata dan menenangkanku

Aku pun merasakan kenyamanan, kehangatan dari sebuah pelukan kasih sayang
Ketidaktenangan ku pun dipertanyakan ???
Aku menceritakan apa yang dirasa dan serbuk-serbuk cahaya mengudara
Dalam hati, pikiran serta mimpiku.....

Kini, aku akan menghakimi diri sendiri
Agar terus berjuang menjalani hidup
Memasukan perangkat lunak berisi perintah
Untuk tetap tenang, sabar dan berusaha;

Where Are D-C ??


Setelah perkumpulan satu misi...
Yang mungkin berdampak kegiatan suram dan membosankan
Tapi hebatnya semua masih tetap bersama dalam satu lingkaran terpisah

Pada akhirnya semua bisa menentukan dan memilih jalannya sendiri
Tanpa ajakan, bimbingan atau mungkin paksaan
Hanya goresan senyuman yang ikut hadir untuk membahagiakan;

Suasana Kemalaman


Kesepianku mengoyahkan hati menjadi tak tenang
Ketika kegelapan malam meredupkan cahaya yang bertaburan
Lalu muncul berbagai bisikan yang masuk ke dalam pikiran

Ini adalah ulah para makluk pembangkang
Yang tinggal di neraka jahanam

Aku sendirian tak dapat menghindar
Seakan larut dalam setiap godaan
Gangguan itu terus mengsetankan dan menyerang
Disaat keadaan sedang antah berantah

Terdengar gerombolan burung malam
Mengeluarkan nada demi nada suram
Lalu memutari setiap rumah diwilayah sewan;

Serangan Angin Malam

Kini, aku terhantam puluhan angin yang melesat
Dari sebuah bidikan sang penembak jitu
Hingga terbuka lebar ruang gerak sasaran
Dan memasuki area terlarang

Kumpulan angin itu, mengobrak-abrik ototku
Denga ledakan berurut, lalu membendung
Aliran darahku berupa goresan merah kebiruan mengkerut

Aku dibuat terkapar, menjadi umpan lalu dipermainkan
Cairan herbal dalam kemasan mencoba membantu
Sebagai penolak tekanan untuk beberapa saat
Menikmati kebutuhan malam yang menjerat

Semoga sebuah sentuhan hangat dari para malaikat
Akan mencerahkan wajahku yang pernah pucat;

Saya Dalam Kotak

Saya seperti ruangan...
Yang ramai akan cerita-cerita antara baik dan buruk
Tapi sama saja bila bangku ini kosong tak berpenghuni
Mencoba bertahan, rapuh dalam penantian

Hingga debu menyelimuti arti penilaian
Dan waktu pun ikut memakan

Saya menyatukan sel otak yang menciptakan sebuah rekaman
Lalu pikiran itu menipu kata hati yang akan menuntaskan;

Terlalu kuat untuk Saya menginginkan realitasis impian
Lalu mengapa semua ini hadir ?!
Tolong jelaskan, apa yang harus Saya lakukan; ??....

Aku dan Benda Sekelilingku;

Aku adalah selembar kertas putih
Kosong bersih dan perlu di isi
Aku merasa sepi hanya sebuah ilusi yang menemani

Belajar berfikir dan mengamati
Selalu tak pernah letih
Hingga sesuatu bermunculan di otak ku
Berupa gambar dan video tentang cerita

Dalam setiap perjalanan yang mungkin
Sangat menghibur untuk diriku sendiri

Ku perlu sebuah alat tulis tersebut pena
Untuk menggoreskan semua yang ku lihat
Ku rasa dan ku temukan
Agar tercatat rapi dengan spasi

Lalu bila ku lelah aku akan memakai tanda koma,
sebagai simbol istirahat sejenak agar melepas penat

Tapi ku belum menggunakan sebuah titik
Yang dibuat untuk berhenti, karna aku pun
Tak'an pernah tahu kapan akhir itu terjadi_____

Memilih atau Dipilih

Tunggulah, jika memang itu pilihan
Biarkan semuanya terus berjalan
Pakailah celah kesempatan untuk menandakan
Titik jarak tempuh, sejauh mana (test) niat kesungguhan

Jangan lepas kendali dan terus fokus lewat pengamatan
Pelajari untuk setiap genggaman lalu simpan
Hingga semua terbukti, meski tak sesuai keinginan
Ingat !! jangan sekalipun menyesal;

Akhir Cerita Kita

Aku tak mengerti, mengapa kita dipertemukan
Hingga menjalin suatu hubungan
Aku pun tak pernah berpikir bagaimana mendapatkan kesempurnaan
Yang aku tau, aku dapat tersenyum bahagia saat kamu berada disisiku

Aku banyak belajar, tentang sesuatu hal menuju satu kebahagiaan
Dari perbedaan yang menjadi satu dan persamaan yang tak bisa menyatu

Semua tak'an pernah tau atau mungkin tak mau tau
Yang jela, aku selalu berusaha menjaga dengan seutuhnya
Tak ada satupun yang dapat menditeksi apa yang akan terjadi nanti
Tapi tetap harus dijalani.....
Karna takdirlah yang akan menjawabnya

Dan aku, kamu atau siapapun harus mencoba mengerti, menerima
Tak pernah sedikitpun menyesalinya. Meski semua tak sesuai dengan keinginan

Kini, kisah kita berakhir dengan baik. Karna kita berawal secara baik
Dan semoga kisah ini menjadi kisah paling manis yang sulit untuk dilupakan

Terima kasih buat semua isi cerita yang pernah kita tulis
Dalam suka maupun duka.....

Tetap percaya dan yakini, kelak kebahagiaan kan datang;